Di beranda rumahku
Aku duduk sambil melihat sambil tertawa
Sambil tersenyum tapi tidak menangis
Jangan harapkan aku menangis
Meski terlanjur di tengah kritis
Sapa saja suaraku
Jangan ditangkap ataupun dipenjara
Biar angin tak mengadu
Mati saja di ketinggian malam
Jangan tunggu hausku
Kini semua menari setengah mati
Tak bersuara lagi bukan sepi
Santun satu yang harus
Tika mati di telan adan
Dijahit dengan rudal
Ditempel dengan ingus
Hingga aku terbangun
Lewat mimpi dua menara
Lewat hayal yang merdeka
Untukku saja yang menakjub
By: Dahsyat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar